Iklan Tri 1536x254

Mengaku dan sampaikan

Img 20241215 Wa0122
Img 20250318 Wa0041
Spread the love

…”Siapa yang menerima kesaksian-Nya itu, ia mengaku, bahwa Allah adalah benar. Sebab siapa yang diutus Allah, Dialah yang menyampaikan firman Allah, karena Allah mengaruniakan Roh-Nya dengan tidak terbatas.”…Yoh 3:33-34

Pelitanusantara.com | Siapa yang menerima kesaksian-Nya itu, dan memang ada orang yang menerimanya, meskipun hanya sedikit yang mengaku, bahwa Allah adalah benar. Allah tetaplah benar, meskipun kita tidak mengakuinya. Allah adalah benar, dan semua manusia pendusta. Kebenaran-Nya tidak memerlukan dukungan iman kita, tetapi jika kita dengan iman berserah kepada kebenaran-Nya, maka kita berlaku hormat dan adil terhadap diri kita sendiri, dan dengan demikian Allah pun memandang diri-Nya dihormati. Semua janji Allah adalah ya dan amin. Dengan iman, kita mengucapkan amin terhadap semua janji-Nya itu, seperti yang tertulis dalam Wahyu 22:20. Perhatikanlah, barangsiapa menerima kesaksian Kristus, ia berserah diri bukan hanya kepada kebenaran Kristus melainkan juga kepada kebenaran Allah, sebab nama-Nya adalah Firman Allah. Perintah-perintah Allah dan kesaksian Kristus dipadukan secara bersama-sama …Why. 12:17. Dengan mempercayai Kristus, maka kita mengaku,

Pertama, Bahwa Allah adalah benar dan setia kepada semua janji yang telah dibuat-Nya mengenai Kristus, yaitu apa yang difirmankan-Nya dengan perantaraan nabi-nabi-Nya yang kudus. Apa yang dijanjikan-Nya kepada bapa leluhur kita telah terpenuhi semuanya, dan tidak ada satu titik atau satu kata pun darinya yang dibiarkan jatuh ke tanah dengan sia-sia …Luk. 1:70, ..Kis. 13:32-33.
Kedua, bahwa Ia benar dan setia terhadap semua janji yang telah dibuat-Nya di dalam Kristus. Kita mempertaruhkan jiwa kita pada kejujuran Allah, karena kita yakin bahwa Ia adalah benar. Kita bersedia berurusan dengan-Nya atas dasar kepercayaan, dan bersedia meninggalkan segala sesuatu di dunia ini demi mendapatkan kebahagiaan nanti, kebahagiaan yang tidak terlihat. Bila kita melakukan ini, kita sangat menghormati kesetiaan Allah.

Barangsiapa yang kita beri pujian, kita memberinya juga kehormatan. Kedua, ajaran itu disarankan kepada kita sebagai ajaran Ilahi bukan ajaran-Nya sendiri, melainkan ajaran Dia yang mengutus-Nya...”Sebab siapa yang diutus Allah, Dialah yang menyampaikan firman Allah. Dia diutus untuk menyampaikan firman Allah, dan Dia dimampukan untuk melakukannya, karena Allah mengaruniakan Roh-Nya dengan tidak terbatas kepada-Nya”... Para nabi adalah seperti pembawa pesan dari sorga, tetapi Kristus datang sebagai seorang duta besar, dan Ia berurusan dengan kita dalam kapasitas-Nya, untuk Kemuliaan-Nya…Tuhan Yesus memberkati

Oleh Pdt Ricardo RJ Palijama (Sekretaris BM Sinode Gereja Methodis Injili)

2 E1742217937328 1024x833
Img 20250327 Wa0101
Iklan Tri 1536x254
error: Coba Copy Paste ni Ye!!