Iklan Tri 1536x254

KEDATANGAN CAPRES GANJAR DITPI LEMPASING DISAMBUT HANGAT OLEH WARGA DAN NELAYAN

Img 20231026 Wa0028
Img 20241215 Wa0122
Spread the love

LAMPUNG,PELITANUSANTARA.COM
Ribuan warga dan nelayan di Desa Lempasing, Kecamatan Teluk Betung, Bandar Lampung, Provinsi Lampung, berbondong-bondong ke Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Lempasing untuk menyambut Bakal Calon Presiden Ganjar Pranowo.

Kehadiran Ganjar untuk berdiskusi tentang nasib nelayan ke depan memang sudah ditunggu-tunggu warga di sana. Warga dari kalangan bapak-bapak, mak-mak hingga anak-anak riang gembira menyambangi Ganjar yang baru turun dari kendaraan.

Teriakan-teriakan pun menjadi instrumen tersendiri bagi kebahagiaan warga dalam menyambut mantan gubernur Jawa Tengah yang menjabat dua periode dan sangat di idolakan itu

Karenanya tidak sedikit warga dari sekian banyaknya warga yang berebut posisi demi untuk lebih dekat dengan Ganjar, supaya bisa terbidik dan tidak luput dari pemantauan awak media Pelitanusantara com,sekaligusagar bisa bersamalan langsung dengan calon presidennya tersebut

Setibanya di lokasi, Ganjar pun menyempatkan diri melihat laut dan kapal nelayan. Kemudian dia berdialog pada nelayan, menyerap semua aspirasi dari para nelayan tersebut.

Harun, seorang nelayan Desa Lempasing, mengeluhkan rumitnya mengurus surat-surat kapal nelayan guna mendapatkan izin melaut. “Pak, kami nelayan sulit untuk mengurus dokumen-dokumen kapal. Kami minta jangan lagi dipersulit,” kata Harun.

Menurut Harun, sulitnya mengurus dokumen kapal tersebut berimbas pada persyaratan perizinan beroperasi melaut mencari ikan. “Kalau tidak keluar, maka kami nelayan kecil tidak bisa melaut. Tidak ada izin,” paparnya.

Selain itu, pengurusan dokumen yang tidak beres juga mengakibatkan sulitnya mendapatkan bahan bakar subsidi, sehingga nasib nelayan kecil kian tidak jelas. “Kami berharap ada kemudahan dalam pengurusan dokumen kapal dan izin melaut,” harapnya.

Merespons hal itu, Ganjar langsung meminta kepada nelayan Desa Lempasing untuk melakukan pendataan. Baik itu data jumlah nelayan maupun kapal. Data itu nantinya akan disampaikan Ganjar kepada Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono.

“Didata, nanti langsung saya telepon Pak Menteri,” kata Ganjar.

Mantan wakil ketua Komisi II DPR itu mengatakan perizinan usaha memang harus menjadi perhatian bagi pemerintah.

Dia menegaskan jangan sampai birokrasi yang bertele-tele justru membuat nelayan tak bisa melaut.

“Soal perizinan memang harus diperbaiki biar mudah, cepat dan murah. Perlu digitalisasi, dan dipastikan tidak ada pungli,” ungkap Ganjar Pranowo.

Seusai dialog, warga menyuguhkan berbagai masakan hasil laut kepada Ganjar.
Mereka menikmati makan bareng dengan rasa bangga dan senang.
25/10/2023

Isbah Cholib~Pelitanusantara.com

Tinggalkan Balasan

Iklan Tri 1536x254
error: Coba Copy Paste ni Ye!!