Dukung Percepatan Wisata Dunia Danau Toba, KMDT Provinsi Riau Dilantik

Kefaspelita
Kmdt2
Spread the love

PEKANBARU – Pelitanusantara.com |  Ketua Umum DPP Komite Masyarakat Danau Toba (KMDT), St. Edison Menurung, SH, MM melantik kepengurusan KMDT Provinsi Riau di Hotel Arya Duta, Pekanbaru, Jumat (4/12/2020). Duet Rosti Uli Purba-Ferry Shandra Pardede ditetapkan memimpin KMDT Provinsi Riau periode 2020-2025.

Hadir dalam pelantikan tersebut Gubernur Riau diwakili Asisten I Setdaprov Riau, Jenri Salmon Ginting dan sejumlah tokoh masyarakat Batak di Riau antara lain DR AB Purba, Raja Martua Sitorus, Fajar Menanti Simanjuntak, Mangapul Panggabean, Tartar Simanjuntak, Muller Tampubolon.

Ketua Umum DPP KMDT, Edison Manurung menegaskan, KMDT hadir untuk percepatan pembangunan Danau Toba sebagai super-premium destinasi wisata internasional yang ditetapkan Presiden Jokowi. Menurutnya, dua syarat utama Danau Toba sebagai kawasan wisata dunia yakni peningkatan insfrastruktur dan sarana publik serta SDM unggul yang mumpuni di kawasan Danau Toba.

“KMDT menjadi kekuatan pendorong dan mengawal percepatan kawasan wisata internasional Danau Toba sebagaimana sudah ditetapkan oleh Presiden Jokowi. Oleh karenanya, segenap potensi anak-anak Danau Toba harus bersatu mendukung kebijakan strategis tersebut. Hari ini kita menyatukan potensi di Provinsi Riau,” tegas Edison yang merupakan Staf Khusus mantan Ketua DPD RI, Oesman Sapta Oedang ini.

Gubernur Riau diwakili Asisten I Setdaprov Riau, Jenri Salmon Ginting menyambut baik hadirnya KMDT di Riau.

“Pak Gubernur menitipkan pesan untuk saling bergandengan tangan dalam pembangunan daerah dan kawasan yang saling menguntungkan antara Riau dengan Sumatera Utara,” kata Jenri.

Ketua KMDT Riau, Rosti Uli Purba menjelaskan, sudah saatnya warga Riau yang berasal dari kawasan Danau Toba untuk peduli membangun kampung halamannya. Kontribusi pemikiran dan sokongan investasi pembangunan kawasan Danau Toba amat dibutuhkan sehingga kebijakan pembangunan Danau Toba oleh pemerintah pusat direspon oleh segenap potensi Batak di Riau.

“Mencintai Riau dan membangun Danau Toba adalah panggilan dan tanggung jawab moral bagi orang-orang Batak di Riau,” tegas Rosti.

Sekretaris KMDT Provinsi Riau, Ferry Sandra Pardede didampingi Ketua Bidang Komunikasi Publik KMDT Riau, Raya Desmawanto Nainggolan menjelaskan, pihaknya akan segera menyusun program jangka pendek, menengah dan panjang dalam waktu dekat. Termasuk mengumpulkan segenap tokoh-tokoh Batak di Riau untuk bersama-sama memiliki keterpanggilan membangun Danau Toba.

“Dua program utamanya yakni SDM unggul dan promosi Danau Toba kepada masyarakat Riau. Kita akan segera susun program kerja secara berkelanjutan,” tegas Ferry yang juga Ketua IKBR Kota Pekanbaru (*)

Tinggalkan Balasan

error: Coba Copy Paste ni Ye!!