Iklan Tri 1536x254

DANIEL ALEXANDER “KoDen”, GELAR PERAYAAN NATAL 2021 SPEKTAKULER: 7000 WARGA BINAAN PEMASYARAKATAN

Kefaspelita
Img 20211210 Wa0147
Img 20241215 Wa0122
Spread the love

Papua – Pelitanusantara.com Daniel Alexander namanya, seorang Pendidik Pembidik yang belum lama ini memperoleh penghargaan Apresiasi Pewarna Indonesia (API) ke-V sebagai figur bidang pendidikan dari Persatuan Wartawan Nasrani (PEWARNA) Indonesia, tepatnya pada tanggal 24 November 2021 di Denpasar, Bali (httpss://pewarna-id.com/detailpost/malam-anugerah-apresiasi-perwarna-indonesia-api-2021-keberagaman-menciptakan-persatuan-dalam-nk ).

Baru saja Daniel menggelar perayaan Natal spektakuler bersama lebih dari 7000 Warga Binaan Permasyarakatan (WBP) di lebih dari 100 Lembaga Permasyarakatan dan Rumah Tahanan Negara (RUTAN) seluruh Indonesia pada tanggal 8 Desember 2021, melalui  platform Zoom.

Aktivitas Daniel dapat kita lihat di facebook: dengan nama Daniel Alexander Pendidik Pembidik, dan Instagram: officialdanielalexander

Perayaan Natal ini diselenggarakan oleh Whatsapp group Komunitas Orang Rohani Anggota Kerajaan Sorga (KORAKS) bekerja sama dengan Yayasan Pendidikan Warga Binaan Pemasyarakatan Cahaya Pancaran Kasih (YPWBP Cahaya Pancaran Kasih). Anggota KORAKS berasal dari berbagai kota di Indonesia, Eropa, USA, Australia, Asia.

Direktur pembinaan narapidana dan pelatihan kerja produksi, Thurman Saud Marojahan Hutapea, Bc.IP, SH, M.Hum, yang hadir langsung di Rumah Tahanan Kupang NTT, membacakan kata sambutan dari Menkumhan Republik Indonesia.

“Kalau semua orang perutnya kenyang, maka setan akan menjauhinya”, kata Daniel Alexander Herijadi, yang lahir di Surabaya.

Lebih lanjut Daniel katakan “Ada 3 macam lapar, yaitu: lapar jasmani, lapar kasih sayang orang tua, lapar spiritual sehingga ada orang yang belajar ilmu-ilmu tertentu.

Tunjukkanlah Bapa itu kepada kami, itu sudah cukup buat kami”, tandas suami dari Lucy Louise Tanudjaja, kelahiran kota Udang Cirebon.
Sang Pendidik Pembidik (httpss://www.youtube.com/user/papadenindonesia)

KoDen begitu sapaan akrabnya ini meng”quote” doa Bapa Kami dan mengulas dari kitab Matius 4: 2-3, Yohanes 14:8, dan  Roma 15:7.

Dijelaskan koDen “Bila kita saling mengampuni, saling menerima, maka tidak ada lagi rasa jengkel. Sama seperti Kristus juga telah menerima kita, untuk kemuliaan Tuhan”,

Perayaan Natal ini di Ketuai oleh Christopher Oliver Wijono dari Surabaya. Sementara konsumsi yang dipersiapkan oleh anggota KORAKS beberapa hari sebelumnya, sebanyak 7.000 nasi. Foto-foto kegiatan ini bisa dilihat di httpss://drive.google.com/drive/folders/1O-Ra_laJd0_vDq1WH9IXgWnkGmIB1v7G?usp=sharing (DS/Tim JP)

Tinggalkan Balasan

Iklan Tri 1536x254
error: Coba Copy Paste ni Ye!!