“Sebab Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya sekiranya kamu mempunyai iman sebesar biji sesawi saja kamu dapat berkata kepada gunung ini: Pindah dari tempat ini ke sana,––maka gunung ini akan pindah, dan takkan ada yang mustahil bagimu.”
Matius 17:20
Seperti hempasan badai yang tiba-tiba terjadi di dalam kehidupan kita, yang telah membuat hidup kita rasanya terombang-ambing kian kemari, sama seperti gambaran disaat murid-muridNya mengalami badai dahsyat di danau Tiberias. Mereka yang tadinya nelayan yang biasa menghadapi ombak dan gelombang, kali ini menjadi begitu panik, sehingga ditengah keterbatasan, mereka pun berseru kepada Yesus; “Guru, Engkau tidak perduli kalau kita binasa?” (Markus 4:38) Ketika hidup terasa tidak aman, kenyataan pahit harus kita jalani, sering kali kita salah mengerti akan Tuhan, padahal Ia ada bersama kita, mungkin kita tidak melihat Ia bekerja, dan kita berpikir Ia diam saja disaat kita merasa seakan sudah di ujung maut!
Seharusnya kita sadar, bahwa murid-murid telah salah menghakimiNya, karena Ia tetap pegang kendali atas seluruh alam semesta, dan; “Iapun bangun, menghardik angin itu dan berkata kepada danau itu: “Diam! Tenanglah!” Lalu angin itu reda dan danau itu menjadi teduh sekali. Lalu Ia berkata kepada mereka: “Mengapa kamu begitu takut? Mengapa kamu tidak percaya?” (Markus 4:39-40) Lihatlah ke dalam diri, apakah respon kita saat menghadapi permasalahan, membuat kita juga sama layaknya mendapatkan pertanyaan yang sama dari Yesus?
Sangat mudah bagi Yesus untuk membalikkan keadaan, tetapi Ia tidak melakukan lebih cepat dari yang kita harapkan, karena Ia punya waktuNya dan caraNya sendiri. Kita terlalu ingin Ia menghentikan semua badai persoalan kita, padahal yang Yesus perhatikan adalah bagaimana iman percaya kita kepadaNya dalam menghadapi badai! Segala sesuatu yang menerpa kita tetap ada dalam kendali kasih dan kuasaNya, jadilah berani dan serahkan diri ke dalam tangan pemeliharaanNya. Kondisi mungkin berat dan semakin sulit, tetapi fokuslah kepada Yesus saja, iman kita kepadaNya mengalahkan dunia dengan semua permasalahannya!
Matius 6:26-27 katakan: “Pandanglah burung-burung di langit, yang tidak menabur dan tidak menuai dan tidak mengumpulkan bekal dalam lumbung, namun diberi makan oleh Bapamu yang di sorga. Bukankah kamu jauh melebihi burung-burung itu? Siapakah di antara kamu yang karena kekuatirannya dapat menambahkan sehasta saja pada jalan hidupnya?” Jangan pandang besarnya badai yang menyerang, karena dengan hanya iman sebesar biji sesawi saja, segala sesuatunya menjadi mungkin. Ketika Tuhan meminta kita mempercayaiNya, Ia juga memberikan janji yang diikatNya dengan sumpah! Mujizat masih ada, berani percaya, karena Ia tidak pernah meninggalkanmu dan tidak akan pernah mengecewakanmu!
Salam Sejahtera Sahabat.
Selamat Bersaat Teduh
Tuhan Yesus memberkati
Pdt Sylvia Supangkat – GPIA Jemaat El Shadday